untuk mama

saat senja dipeluk malam
aku dipeluk kelam
terusik seketika
melihat mama bercerita pada wajahnya
di bendul hatinya sendirian
barangkali merenung rembulan
atau mengira bintang
atau menghitung usia
atau merawat luka

dan aku terpaku
dia seolah berbicara akan dukanya
berkisah akan pedihnya
tanpa suara
namun jelas pada matanya
biar bibir penuh rahsia

aku tahu
saban malam
mama tak pernah lena
igauan siang sering menjelma
memeluk kelelahan

semalam
aku terpana
mama menangis depan mata
sesak
tiada dayaku berkata
aku meraung tapi bisu
kaku...aku tak mampu memeluk mama
dan mama pun berlalu

maafkan aku mama
tak mampu menafsir redup matamu
tak mampu membaca cerita lukamu
tak mampu mengerti kisah hatimu
tak mampu menyeka air matamu
tak mampu merawat luka itu

kerana aku bukanlah anak yang baik...
tapi aku kan berikan yang terbaik untukmu...


tintahatiku
010809